KOMPETENSI GURU DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0
DOI:
https://doi.org/10.53947/perspekt.v2i1.217Kata Kunci:
Guru, Profesional, Revolusi Industri 4.0, Teacher, Professional, Industrial Revolution 4.0Abstrak
Abstrak
Guru adalah komponen utama dalam pendidikan. Di samping itu masih ada komponen penting lainnya, seperti Kurikulum, Silabus, Program tahunan, program semester dan lainnya. Komponen tersebut menjadi satu kesatuan yang saling berhubungan dan saling membutuhkan. Sebagai komponen utama guru dibutuhkan kinerja yang nyata dengan sesuai dengan tupoksi. Menjadi guru profesional merupakan suatu keniscayaan Guru juga dituntut untuk menyesuaikan dengan era Revolusi Industri 4.0 dengan merujuk berbagai literatur yang otoritatif, tulisan ini disajikan secara deskriptif analitis dengan memfokuskan pembahasan guru profesional di era Revolusi Industri 4.0. Tujuan dari artikel ini adalah memberikan motivasi dan penguatan kepada guru agar lebih profesional dalam kinerja, aktif dalam pembentukan karakter peserta didik melalui kompetensi kepribadiannya, serta bisa menempatkan profesionalitas di era Revolusi Industri 4.0
Abstract
Teachers are the main component in education. In addition, there are other important components, such as curriculum, syllabus, annual program, semester program and others. These components become a single unit that are interconnected and need each other. As the main component of the teacher, real performance is needed in accordance with the main tasks and functions. Becoming a professional teacher is a necessity. Teachers are also required to adapt to the Industrial Revolution 4.0 era by referring to various authoritative literature, this paper is presented in an analytical descriptive manner by focusing on discussing professional teachers in the Industrial Revolution 4.0 era. The purpose of this article is to provide motivation and reinforcement for teachers to be more professional in performance, active in building the character of students through their personality competencies, and to be able to place professionalism in the Industrial Revolution 4.0 era.
Referensi
Danim, Sudarwan (2010). Profesionalisasi dan etika profesi guru. Alfabeta.Bandung
Dinata, Nana Syaodhisukma (2002).Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek. Remaja Rosda Karya. Bandung
Hamalik, Oemar (1994).Media Pendidikan. Astra Aditya.Bandung
Kunandar., S.Pd., M.Si. (2011). Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan sukses dalam sertfikasi guru.Jakarta:PT Raja Grafindo Persada
Purwanto, Ngalim (2010). Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Remaja Rosda Karya. Bandung
Rugaiyah, Atiek Sismiati (2011). Profesi Kependidikan. Ghalia Indonesia.Bogor
Sagala, Syaiful (2009). Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan. Alfabeta.Bandung
Sagala, Syaiful., Prof., Dr., M.Pd. (2013), Kemampuan Profesioanal Guru dan Tenaga Kependidikan. Bandung:Alfabeta
Satori, Djam’an., dkk.(2012) Profesi Keguruan. Tangerang Selatan: Univeritas Terbuka.
Sudjana, Nana (1987). Dasar-dasar Belajar mengajar. Sinar Baru. Bandung
Suradika, A. (2019). Pendidikan Keluarga dan Keluarga Berpendidikan: Perspektif Islam. Jakarta: Direktorat Advokasi dan KIE BKKBN.
Usman, Moh. User (1995).Menjadi Guru Profesional. Remaja Rosda Karya. Bandung
Suhendar, Asep (2021).Guru Pendidik 4.0. Jawa Barat: CV Jejak, anggota IKAPI
Ta’alum,2011:hlm.29) jurnal pendidikan Islam Vo.20 N0.01. STAIN Tulung Agung
Wijaya, Wina (2011). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan.Kencana Prenada Media. Jakarta
Yufiarti dan Chandrawati, Titi. (2013). Profesionalitas Guru PAUD. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Kategori
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Perspektif
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.